Di usia yang ke 32, kata dia Polnes tidak berpuas diri, melainkan terus berupaya menjadi institusi yang berdaya saing secara nasional maupun internasional dalam melahirkan lulusan yang berkualitas. Ia menyebut, Kampus Politeknik harus memerlukan orang-orang yang loyal. Pasalnya, sebuah organisasi kelembagaan hanya berpatokan pada pemimpin saja maka sulit untuk maju. Oleh karena itu, kerja sama semua pihak akan jauh lebih baik.
Dalam kesempata itu, Ibayasid juga mengucapkan terima kasih karena selama menahkodai Polnes selalu di support oleh semua pihak baik dosen, staf untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Polnes.
"Banyak suka duka. Itu semua dilewati berkat dukungan dan kerja sama semua dalam memajukan Polnes. Kepada direktur yang baru selamat bekerja, terus bersinergi agar tercipta pendidikan vokasi yang unggul," harapnya.
Sementara itu, Direktur Polnes Ramli ST MEng, mengucapkan terima kasih kepada Ir Ibayasid MSc yang telah membimbing serta berkontribusi memajukan Politekni Negeri Samarinda. Kedepan kata dia, ditargetkan Polnes menjadi sepuluh besar secara nasional serta bisa go internasional dalam rangka melahirkan lulusan yang berdaya saing.
"Kami akan menargetkan seluruh dosen Polnes memiliki publikasi penelitian di jurnal internasional serta memiliki lebih banyak lagi hak paten dalam setiap penelitian. Bahkan tak kala pentingnya lebih meningkat lagi prestasi di bidang penelitian dan pengembangan masyarakat lebih ditingkatkan," bebernya.
Salah satu prioritas kepemimpinannya ialah menjalin kerja sama internasional, mulai dari pertukaran tenaga pengajar, pertukaran mahasiswa. Serta tidak kalah pentingnya menjajaki kerja sama dengan berbagai universitas di Malaysia dalam rangka riset.
"Saat ini kami fokus pada peningkatan nilai akreditasi 24 program studi (Prodi) dan kampus dari B menjadi A paling lambat 2023. Mari bersama membangun Polnes lebih maju, berprestasi baik di tingat nasional maupun internasional," tutupnya. (*/dir)