Dalam seminar online itu, Benny Bandanadjaya mengimbau, agar kebijakan pendidikan di masa pandemi Covid-19 ini keselamatan dan kesehatan peserta didik, pendidik, tenagah kependidikan, keluarga dan masyarakat merupakan prioritas utama dalam menetapkan kebijakan pembelajaran. Selain itu, keberlangsungan dan penyelesaian kegiatan pendidikan perlu menjadi petimbangan utama dengan mengutamakan kesehatan dan keselamatan peserta didik. Dengan demikian harapnnya, Polnes mampu beradaptasi terhadap situasi yang ada sehingga dapat unggul serta mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.
Sementara itu, Direktur Polnes Ramil menyebut, meski di tengah pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat Politeknik Negeri Samarinda untuk terus berinovasi. Hal itu terbukti di tahun ini Polnes mampu bangkit dari keterpurukannya di bidang akreditasi. Yang mana tujuh Program Studi (Prodi) yang diajukan untuk peningkatan akreditasi, lima telah naik peringkat menjadi akreditasi B.
"Dalam kesempatan ini kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada mantan direktur Polnes yang selalu hadir dalam kegiatan Dies Natalis. Harapannya kedepan mereka bisa terus mencurahkan ide-ide serta gagasan untuk kemajuan Polnes," harapnya.
Di tengah pandemi ini kata dia, cukup banyak inovasi dan kreatifitas yang dihasilkan oleh dosen dan karyawan Polnes. Yang mana di 2020 ini sudah bisa mencipkan smart energi yang di gagas oleh Prodi Elektro. Bahkan sistim magang mahasiswa dilakukan melalui online serta sistem online lainnya yang telah diterapkan di Polnes.
Ramli pun mengingatkan di tengah pandemi ini mari senantiasa bersyukur bahwa usia ke 33 ini Polnes mulai memantapkan niat untuk terus maju dalam meningkatkan kualitas. Oleb sebab itu, ia pun mengajak semua pihak terutama para staf, dosen dan mahasiswa untuk terus berdoa agar Covid-19 segerah berakhir sehingga aktifitas kembali normal sperti sedia kala.
"Mari terus bersyukur dengan mengeluarkan banyak karya sehingga mampu eksis sebagai politeknik yang unggul di tahun 2023. Kami berharap para dosen terus meningkatkan prestasinya menjadi dosen yang inofatif, kreatif sehingga dapat berkontribusi nyata bagi Polnes Kedepannya," imbuhnya. (*/dc)